Jangan kebanyakan makan coklat, nanti giginya rusak, atau jangan kebanyakan makan cokelat nanti gendut. Itu merupakan kalimat-kalimat yang biasa kita dengar apabila kita terlalu banyak makan cokelat.
Padahal ternyata cokelat mempunyai manfaat bagi kesehatan tubuh kita seperti:
- Tinggi Antioksidan
Cokelat mengandung flavanols, sejenis
flavanoid yang berfungsi sebagai anti oksidan dan membantu menangkal
radikal bebas di dalam tubuh.
- Menurunkan Tekanan Darah
Dark Chocolate dari beberapa hasil penelitian mampu menurunkan tekanan darah pada orang yang mempunyai tekanan darah tinggi.
- Menurunkan LDL Kolesterol
Makan coklat hitam secara teratur telah terbukti dapat menurunkan kolesterol LDL sebanyak 10 persen.
- Anti Depresi Alami
Cokelat mengandung serotonin, anti-depresan alami. Cokelat juga merangsang produksi endorphin, yang menciptakan perasaan bahagia dan senang. Bahkan, dari salah satu penelitian menemukan bahwa cokelat yang meleleh di dalam mulut akan menghasilkan perasaan menyenangkan yang jauh lebih lama dari pada berciuman penuh gairah. Hal ini mungkin menjelaskan mengapa banyak orang akan memakan cokelat ketika mereka sedang tertekan.
Cokelat mengandung serotonin, anti-depresan alami. Cokelat juga merangsang produksi endorphin, yang menciptakan perasaan bahagia dan senang. Bahkan, dari salah satu penelitian menemukan bahwa cokelat yang meleleh di dalam mulut akan menghasilkan perasaan menyenangkan yang jauh lebih lama dari pada berciuman penuh gairah. Hal ini mungkin menjelaskan mengapa banyak orang akan memakan cokelat ketika mereka sedang tertekan.
- Pelawan Kanker
Beberapa penelitian telah menemukan cokelat menjadi salah satu makanan terbaik melawan kanker bersama dengan makanan seperti anggur merah, blueberry, bawang putih, dan teh. Dua cara bagaimana cokelat bekerja untuk melawan kanker, yang pertama adalah dengan menghambat pembelahan sel dan yang kedua adalah mengurangi peradangan.
Beberapa penelitian telah menemukan cokelat menjadi salah satu makanan terbaik melawan kanker bersama dengan makanan seperti anggur merah, blueberry, bawang putih, dan teh. Dua cara bagaimana cokelat bekerja untuk melawan kanker, yang pertama adalah dengan menghambat pembelahan sel dan yang kedua adalah mengurangi peradangan.
- Mencegah Kerusakan Gigi
Penelitian telah menemukan bahwa theobromine dalam cokelat mampu mencegah kerusakan gigi dengan menghilangkan streptokokus mutans, bakteri yang ditemukan di rongga mulut yang memberikan kontribusi terhadap kerusakan gigi.
- Memperpanjang Umur dan Mengurangi Penyakit.
Hasil penelitian di Belanda yang diikuti 200 pria di atas 20 tahun,
menemukan bahwa mereka yang mengkonsumsi sejumlah besar coklat, baik
cokelat susu dan dark chocolate, hidup lebih lama dan telah menurunkan tingkat penyakit keseluruhan daripada pria yang makan cokelat sedikit atau tidak.
Untuk memperkuat hasil penelitian
tersebut, ternyata Jeanne Louise Calment salah satu orang tertua, hidup
sampai usia 122 mempunyai resep panjang umur bahwa dia mengkonsumsi dark
chocolate sebesar 2,5 pon dalam seminggu.
- Tinggi Magnesium
Tanaman kakao mengandung lebih tinggi magnesium dibandingkan dengan tanaman lain. Magnesium adalah mineral penting yang membantu dalam proses regulasi sistem pencernaan, saraf, dan kardiovaskuler. Karena itu banyak orang yang mengalami kekurangan magnesium, menambahkan dark chocolate yang kaya akan magnesium untuk dapat meningkatkan kesehatan tubuhnya secara keseluruhan.
Tanaman kakao mengandung lebih tinggi magnesium dibandingkan dengan tanaman lain. Magnesium adalah mineral penting yang membantu dalam proses regulasi sistem pencernaan, saraf, dan kardiovaskuler. Karena itu banyak orang yang mengalami kekurangan magnesium, menambahkan dark chocolate yang kaya akan magnesium untuk dapat meningkatkan kesehatan tubuhnya secara keseluruhan.
- Pembersih Arteri
Penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan yang dikandung dalam kakao mampu bekerja seperti sapu yang membersihkan plak di dinding arteri.
Penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan yang dikandung dalam kakao mampu bekerja seperti sapu yang membersihkan plak di dinding arteri.
- Kesehatan Otak
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa coklat hitam baik untuk kesehatan otak. Para peneliti di Johns Hopkins University menemukan bahwa cokelat mampu melindungi sel saraf otak dari kerusakan yang lebih lanjut pada saat terjadi serangan stroke. Dark chocolate juga telah diketahui mampu untuk meningkatkan memori otak manusia. Para peneliti di Institut Salk California menemukan bahwa suatu bahan kimia dalam coklat yang disebut epikatekin mampu meningkatkan memori tikus.
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa coklat hitam baik untuk kesehatan otak. Para peneliti di Johns Hopkins University menemukan bahwa cokelat mampu melindungi sel saraf otak dari kerusakan yang lebih lanjut pada saat terjadi serangan stroke. Dark chocolate juga telah diketahui mampu untuk meningkatkan memori otak manusia. Para peneliti di Institut Salk California menemukan bahwa suatu bahan kimia dalam coklat yang disebut epikatekin mampu meningkatkan memori tikus.